Pengertian Dividen Saham, Cara Menghitung dan Cara Mendapatkannya

Pengertian Dividen Saham, Cara Menghitung dan Cara Mendapatkannya (corporatefinanceinstitute.com)
Pengertian Dividen Saham, Cara Menghitung dan Cara Mendapatkannya (corporatefinanceinstitute.com)

Pada pembahasan kali ini kita akan membahas seputar dividen saham yang kemungkinan belum banyak tahu dan paham secara pasti. Nah, jadi keuntungan Anda yang diperoleh dari berbisnis saham ada dua bentuk yakni capital gain dan dividen.

Seperti yang kita ketahui, bahwa capital gain merupakan selisih dari harga beli dan harga jualnya. Apabila Anda telah berhasil menjual saham lebih dari harga lebih, maka Anda akan memperoleh keuntungan.

Hal ini juga akan berlaku untuk investasi maupun trading. hanya saja bedanya ada jenis investasi jangka waktunya akan lebih panjang lagi.

Mengenal Pengertian Dividen Saham dan Cara Pembagiannya

Dividen merupakan pembagian keuntungan suatu perusahaan kepada pemegang saham. Jika perusahaan telah berhasil mendapat laba bersih, maka akan ada beberapa persen atau sebagian laba di perusahaan akan diberikan kepada para investor (dividen).

Sehingga Anda sudah memperoleh inti dividennya, yakni laba atau keuntungan yang sudah dibagikan kepada pemegang saham. Artinya, jika perusahaan tersebut mengalami rugi bersih, maka perusahaan juga tidak akan dapat membagi dividen kepada Anda.

Pasalnya dividen akan dibagikan ke dalam bentuk DPS (Dividend Per share) atau dividen per saham. Lalu dari mana perhitungan DPS? DPS bisa kita peroleh melalui perhitungan laba per sahamnya.

Sebagai contoh suatu perusahaan mempunyai EPS sebesar Rp 99 per saham dan perusahaan memutuskan untuk membagikan EPS sebesar 50% dalam bentuk dividen. Maka DPS yang akan Anda terima yaitu Rp 450 per saham.

Cara Menghitung

Pada pembahasan sebelumnya kita sudah mengetahui seputar dividen saham beserta konsep dan asal dividen tersebut bisa dibagikan kepada Anda. Nah sekarang Anda harus bisa menghitung berapa besarnya dividen tersebut.

Contohnya pada perusahaan A akan membagikan dividennya sebesar Rp 140 per saham. Selain itu Anda memiliki saham perusahaan A tersebut sebanyak 20 lot, maka dividen yang bisa Anda terima yaitu seperti:

Rp 20 lot 100 lembar RP300.000 pajak dividen final sebesar 10%. Sehingga total dividen bersihnya adalah Rp 270.000, dengan catatan setiap 1 lot ada 100 lembar saham.

Pembagian Dividen

Biasanya perusahaan akan membagikan dividen sahamnya hanya satu kali saja dalam setahun, yakni setelah perusahaan melakukan tutup buku di akhir tahun.

Misalnya pada tanggal 31 Desember 2019, suatu perusahaan akan mencetak laba bersih beserta akan membagikan dividennya. Jadi pada tahun tersebut, nantinya akan dibagikan lagi pada tahun selanjutnya yakn 2020.

Nah, biasanya dalam pembagian divviden tahunan ini akan terjadi antara bulan Maret sampai dengan Juni. Meski demikian, ada beberapa perusahaan yang membagikan dividennya lebih dari satu kali dalam setahun.

Misalnya adalah perusahaan Astra International, Japfa Comfeed, dan Bank BCA. Pada perusahaan-perusahaan tersebut biasanya akan membagikan dividennya dua kali dalam setahun.

Cara Mendapatkan Dividen

Pada sebuah pengumuman dividen saham akan ada tanggal-tanggal penting untuk selalu Anda perhatikan yakni Ex Date, Cum Date dan Payment Date.

Nah, Anda bisa memperoleh dividen tersebut jika Anda mempunyai saham hingga tanggal Cum Date. Jika Anda akan menjual saham pada tanggal tersebut, maka tidak akan memperoleh dividen.

Tidak semua jenis perusahaan juga akan membagikan dividennya. Biasanya perusahaan yang mendapat laba bersih dan membagikan dividennya, maka itulah suatu perusahaan yang akan membagi dividen.

Namun perusahaan yang mendapat laba, bisa saja perusahaan juga tidak akan membagikan dividen saham apabila perusahaan ingin melakukan tindakan lain seperti re-investasi. Jadi saat Anda ingin mendapat dividen lebih besar, maka carilah perusahaan yang sering membagikan dividennya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *